navigasi

Saturday, February 20, 2016

Enterprise Application Integration (EAI)

Konsep EAI

Enterprise Application Integration proses program aplikasi komputer perusahaan untuk meningkatkan fungsionalitas dan kinerja. Pada dasarnya EAI melakukan share data antara aplikasi. EAI dapat memiliki beberapa tujuan, dapat menghubungkan database, berbagi data dan menyediakan database cadangan dalam kasus suatu masalah yang timbul. EAI juga dapat menyediakan data penyimpanan,
menyalurkan data dari beberapa database menjadi satu untuk digunakan secara optimal. Bisnis juga menggunakan EAI untuk menyelesaikan transaksi bisnis tunggal pada beberapa sistem.

Jadi dapat dikatakan bahwa EAI berfungsi untuk menghubungkan proses backend dan frontend yang ada di sebuah perusahaan. Karena tidak dapat dipungkiri bahwa sebuah perusahaan besar pastinya menggunakan beberapa aplikasi dengan berbagai macam bahasa pemrograman dan format data yang  berbeda dan juga terhubung dengan beberapa DBMS yang berbeda. EAI ini merupakan solusi yang digunakan agar berbagai aplikasi dan DBMS tersebut dapat saling berkomunikasi.Jika sebelumnya frontend dan backend sistem bekomunikasi dan bertukar data secara langsung, EAI ini adalah perantara untuk pertukaran data tersebut.

Kelebihan dari EAI ini adalah proses komunikasi data antar sistem dan aplikasi akan melewati EAI. Mengapa demikian? Karena jika proses pertukaran data terjadi directlyatau secara langsung, maka pada saat salah satu sistem mengalami crash, maka hal itu juga akan berdampak langsung pada sistem lainnya. Tapi jika menggunakan EAI, jika ada salah satu sistem yang crash, maka tidak akan berdampak pada sistem yang lainnya. Kelebihan lain dari EAI adalah proses pengembangan berbagai aplikasi yang dibutuhkan di suatu perusahaan akan menjadi lebih cepat.

Salah satu contoh penggunaan EAI ada pada proses transaksi perbankan melalui internet banking dan mobile banking di Bank A. Kita ibaratkan kedua aplikasi tersebut adalah frontend system yang biasanya dibangun menggunakan bahasa pemrograman web dan mobile. Kita ibaratkan juga ERP system yang telah ada di Bank A sebagai backend system. EAI disini berfungsi untuk mengkomunikasikan data yang customer input melalui frontend system kemudian mengirimkanya ke backend system. Kemudian setelah data tersebut diolah di backend system, maka respon dari backend akan dikirim ke EAI dan diteruskan ke frontend system.


Beberapa contoh software EAI:

  • IBM WebSphere MQ
  • SonicMQ dari SonicSoftware
  • Microsoft MSMQ
  • TIBCO Enterprise



Sumber:
http://agussale.com/apa-itu-enterprise-application-integration-eai
https://ezzandha.wordpress.com/2012/12/08/mengenal-enterprise-application-integration-eai/